indahnya beranda lantai tiga

"eh, liat deh, bagus banget langit malem ini" kata temanku dengan semangatnya (dan terlihat ke-fake-annya)
"ah masa?" aku membalas dengan semangat yang juga dibuat-buat.
"makanya ke lantai tiga.. yuk yuk..."
temanku, aku dan seseorang, naik ke lantai tiga...
sampai di atas, langitnya kelam, gak ada bintang...
akhirnya bla ble blo ngobrol ga penting...
"gw ke bawah dulu ya... jangan kemana-mana..." kata temanku.
akhirnya tinggal aku dan seseorang... bla ble blo ga penting...
dan akhirnya, misi temanku yang sangat baik itu berhasil...
satu ciuman kaku, dua ciuman ketawa-tawa dan satu ciuman indah, malam itu...
(gak lama, keadaan jadi aneh dan membingungkan... aku dan seseorang mengalihkan perhatian ke langit sebelum masuk ke dalam. Wow... langit berubah dari kelam menjadi penuh dengan kerlipan bintang, yang seakan ikut merasakan getaran antara aku dan seseorang itu...)
...
sampainya aku dan seseorang ke lantai dua, aku berteriak kecil memanggil temanku, "tooom.. tommiii..."
ada suara yang menyahut, "udah pulang dari tadi..."
loh... apa maksudnya tadi dia bilang jangan kemana-mana ya?
...
ahhh.. temanku yang satu itu memang tau cara membahagiakan aku...

(papaya record, copyright cing!)